Kayaknya Lion Air memang selalu mengundang masalah ya? Kemaren, waktu tiket Mama mau di konfirm ke Lion, mereka bilang kalo tiketnya sudah di cancel. Awalnya dibilang kalo system melakukan auto-cancel. Ya kami tanya, kok masih lebih dari 24 jam (sehari sebelum) udah di auto-cancel? Trus alasannya berubah, katanya ada orang yg cancel, Bapak Hutagalung. Padahal
Kampanye di Indonesia ternyata masih tetap perlu pengerahan massa ya. Jalan2 langsung jadi macet, krn ada konvoi kendaraan kampanye. Apa ngga bisa kampanye yg ngga merepotkan orang lain? Bukannya justru kampanye model begini justru membuat orang ngga mau memilih partai yg bikin macet tadi, saking keselnya?
Beberapa kali nonton acara AFI, trus ngeliat Veri tampil di Konser Ena’O di Indosiar, saya perhatikan ada beberapa poster yg dipegang penonton yg ada tulisan “Horas!”. Bahkan Veri (dan Yenni) sewaktu membuat yel di AFI juga ikut menggunakan “Horas!”. Ini jadi membingunkan, terutama untuk orang2 yg datang dari Medan, seperti saya. “Horas” itu digunakan oleh
Kami sekeluarga selalu menonton Konser AFI setiap Sabtu, dan kadang2 Diari AFI di hari2 yg lain. Memang, kami baru mulai memperhatikan AFI ini setelah konser ke 6, jadi ngga dari awal2 banget. Tapi, boleh jugalah ya, ngasih komentar sedikit mengenai Konser Inaugurasi AFI yg diadakan Indosiar hari Sabtu kemaren. Selama ini, perjalanan AFI selalu memberikan
Bbrp minggu yg lalu, waktu ngurusin tiket Papa pulang ke Medan, aku ngalamin masalah dengan Lion Air. Krn Papa pulangnya ngga pasti hari Kamis ato Jumat, aku beli aja tiket hari Jumat untuk Papa, krn toh aku pikir, bisa diubah via telepon, seperti yg pernah aku buat dengan Garuda dan Mandala. Ternyata waktu mau diubah
Bbrp hari yg lalu, aku dan Eva nonton film Paycheck di bioskop. Ini sedikit reviewnya. Tapi seperti biasa, aku ngga akan cerita terlalu banyak tentang alur cerita, ataupun pemeran2nya. Silahkan liat ke website yg lain. Di sini aku akan tulis apa yg aku rasa perlu aja. OK! Film ini terlihat techie, tapi sebenarnya ngga juga.
Karena pengen membandingkan Avanza dan Xenia, aku pergi ke pameran Daihatsu Xenia di SCBD. Pamerannya rame banget, menunjukkan antusiasme untuk produk ini. Jadi, apa bedanya dengan Avanza? Secara teknis, kedua model ini sebenarnya barang yg sama, krn memang diproduksi oleh pabrik yg sama: Astra International. Secara umum semuanya sama. Perbedaan hanya di asesoris yg disediakan.
Baru saja premiere, aku dan Eva udah langsung nonton film ini hari Sabtu kemaren. Udah pengen banget nonton soalnya. Akibatnya, kami susah dapat tiket di Plaza Senayan. Krn telat datang, tiket jam terakhir di Studio 1 ngga dapet, cuman dapet di Studio 4 yg ngga ada THX nya. Ya sudahlah, ngga apa2, yg penting kan
Waktu liburan ke Medan kemaren, aku dan Eva sempat nonton film Arisan! di bioskop. Sama seperti review sebelumnya, resensi dari film nya sendiri ngga akan aku tulis di sini. Silahkan lihat di website lain yg memberikan ringkasan cerita, atau daftar pemain, dll. Sebelum ke inti cerita, satu hal perlu diperhatikan. Film ini tidak begitu bagus
Hari Minggu kemaren kami menyempatkan diri melihat launching Toyota Avanza di dealer Toyota di Jl Sudirman. Sebenarnya agak telat, krn ini sudah hari kedua. Akibatnya, ngga bisa ikutan Test Drive ke jalan raya, hanya bisa Test Drive di seputar bengkel Toyota saja. Kesan pertama sih bagus, benar2 sesuai dengan yg diiklankan. Pilihan warna malah terlihat
