Apabila kita kehilangan KTP (lebih tepatnya e-KTP), bagaimana proses cetak ulangnya? Dan apakah bisa dicetak di daerah lain, bukan di daerah asal kita?
Karena kita sudah selesai melakukan simulasi perhitungan perolehan kursi DPR setiap partai di Pemilu 2019 ini, sekarang saatnya kita melakukan analisis. Sama seperti Pemilu 2014 yang lalu, analisis hanya dilakukan terhadap 3 besar (PDIP, Golkar, Gerindra) karena keterbasan waktu dan ruang.
Pemilu Legislatif 2019 di Indonesia menggunakan metode penghitungan kursi yang berbeda dari Pemilu sebelumnya. Di Pemilu Legislatif 2019 ini, kursi di DPR dan DPRD akan dibagikan ke setiap partai menggunakan metode Sainte-Lague.
Ketika semua orang terhubung dengan semua orang di jaman social media saat ini, apakah kita memang bebas memberikan pendapat kita tanpa memikirkan dampaknya? Pilpres Ada banyak pelajaran yang saya dapatkan dari pelaksanaan Pemilihan Presiden Indonesia 2014 (singkatnya, Pilpres). Yang terkait dalam topik kali ini adalah pelajaran yang saya dapat seputar postingan seputar Pilpres di social
Setelah posting-posting sebelumnya membahas mengenai perolehan Kursi DPR masing-masing partai dan juga mengenai anomali Kursi DPR beberapa partai, kali ini saya mencoba menganalisis perolehan Kursi DPR untuk “Top 3”: PDIP, Golkar dan Gerindra. Dari provinsi mana saja Kursi DPR mereka dan apakah ada perbedaan pola sukses dari ketiga partai ini? Sebagai catatan, saya sengaja membatasi
KPU secara resmi telah mengumumkan jumlah perolehan Kursi DPR masing-masing partai untuk Pemilu 2014. Silahkan di cek langsung ke pengumuman di website KPU atau melihat SK resmi (versi PDF). BTW, angka-angka ini persis sama dengan hitung-hitungan yang saya lakukan 🙂 Tentunya angka-angka ini bisa berubah jika ada penetapan lain dari MK. Mari kita tunggu.
Kalau dilihat kembali jumlah suara dan kursi DPR yang didapatkan masing-masing partai, terlihat ada anomali. Saya tampilkan kembali tabel suara dan kursi ini, kali ini diurutkan dari yang terbesar ke terkecil. Partai Suara Partai Kursi PDIP 23,681,471 PDIP 109 Golkar 18,432,312 Golkar 91 Gerindra 14,760,371 Gerindra 73 Demokrat 12,728,913 Demokrat 61 PKB 11,298,957 PAN 49
Melanjutkan posting sebelumnya mengenai cara menghitung Kursi DPR di Pemilu 2014, saya sempat menyebutkan bahwa ada kursi DPR yang harus “dibayar mahal” atau “murah” oleh partai, karena membutuhkan jumlah suara yang besar atau kecil. Banyak yang menduga bahwa data ini bisa dilihat dari BPP setiap Dapil. Berikut adalah 10 Dapil dengan BPP terbesar dan terkecil